SEPENINGGAL Sultan Alaidin Riayat Syah, kondisi politik di Kerajaan Aceh Darussalam berjalan tidak stabil. Sengketa kekuasaan untuk menduduki tahta terjadi, bahkan cenderung berakhir dengan kudeta berdarah.
Sultan pengganti Alaidin juga tidak lama berkuasa. Ada yang menjabat hanya 4 bulan, dan paling lama setahun. Mereka dilengserkan oleh pihak-pihak yang mengklaim sebagai penguasa sah--yang adalah juga berasal dari keluarga dekat.
Showing posts with label Sultan Alaidin Riayat Syah. Show all posts
Showing posts with label Sultan Alaidin Riayat Syah. Show all posts
Saturday, August 20, 2016
Thursday, August 18, 2016
Mengenal Para Sultan Kerajaan Aceh Darussalam
JAMAK generasi awal Aceh mengetahui adanya sebuah kerajaan yang pernah berkuasa penuh di Selat Malaka. Kerajaan ini disegani lawan, baik sesama rumpun Melayu hingga bangsa Eropa. Kerajaan itu di kemudian hari disebut-disebut Aceh Darussalam dengan sultan termasyur Iskandar Muda.
Pun begitu, banyak generasi Aceh di era modern yang mulai awam dengan Kerajaan Aceh Darussalam. Padahal kerajaan ini pernah berjaya di abad 16 dan nyaris menguasai seluruh Malaysia dan Sumatera pada waktu itu. Pusat kekuasaan kerajaan ini berada di ujung utara Pulau Sumatera, dan merupakan bahagian paling utara dan paling barat dari kepulauan Nusantara. Di sebelah barat kerajaan ini terbentang Samudera Hindia, sementara di sebelah timur dan utara membujur Selat Malaka.
Pun begitu, banyak generasi Aceh di era modern yang mulai awam dengan Kerajaan Aceh Darussalam. Padahal kerajaan ini pernah berjaya di abad 16 dan nyaris menguasai seluruh Malaysia dan Sumatera pada waktu itu. Pusat kekuasaan kerajaan ini berada di ujung utara Pulau Sumatera, dan merupakan bahagian paling utara dan paling barat dari kepulauan Nusantara. Di sebelah barat kerajaan ini terbentang Samudera Hindia, sementara di sebelah timur dan utara membujur Selat Malaka.
Subscribe to:
Posts (Atom)